View project Read more
Beberapa waktu yang lalu saya teringat cerita pengantar tidur yang dulu diceritakan alm. nenek saya, waktu saya masih kecil tentunya. Dua nenek saya, keduanya hobi bercerita kepada cucu-cucunya. Dan ajaibnya, tokoh-tokoh yang diceritakan beliau berdua tak pernah sama. Jadi saya nyaris tak mengalami pengulangan cerita. :-)

Salah satunya tentang tokoh yang bernama 'Merek Cingkam'. 

Berdasarkan sisa-sisa ingatan saya, tokoh ini 'pin-pin bo' alias 'pintar-pintar bodoh'. 
Silahkan menterjemahkan sendiri konsep 'pin-pin bo' ini... :-)
Pekerjaannya srabutan, terkadang kernet bus, terkadang perlanja sira.
Perlanja sira ini adalah salah satu profesi Orang Karo yang sudah punah.
Jelasnya profesi perlanja sira ini bisa anda lihat di blog kutaraya0405.
Seperti inilah Perlanja Sira itu

Iseng-iseng saya mencoba bertanya pada mbah Google tentang 'Merek Cingkam' ini.
Dan hasilnya adalah : hutan lindung Merek Cingkam, desa Pasar Baru, kecamatan Sibolangit, Deli Serdang. Tak ada satupun yang bercerita tentang si tokoh seperti yang diceritakan nenek saya. Saya penasaran, apakah nenek-nenek lain (dari suku Karo tentunya) tak menceritakan tokoh Merek Cingkam ini pada cucunya? Sehingga tak ada yang menceritakan kembali pada generasi sekarang.

Nah, saya pernah membuat tokoh kartun yang inspirasinya saya ambil dari tokoh Merek Cingkam ini. Saya beri nama Pa Cingkam. Kartun ini pernah dimuat rutin di tabloid Karo Soramido. Sayangnya karena kesibukan, saya sudah lama tak mengirim kartun Pa Cingkam ini ke Soramido (maafkan saya Soramido...).
Saya berencana redesign ulang tokoh Pa Cingkam ini. Karena itu, buat yang mengetahui cerita tentang tokoh Merek Cingkam ini, mohon informasinya dibagikan. Saya sangat mengharapkan informasinya.
Dan buat yang penasaran sosok kartun Pa Cingkam yang saya buat dipersilahkan melihatnya di label cartoon strip di bog ini. Atau bisa melihat salah satunya disini.








0 comments